|
Lambang Screw Frog Community |
Screw Frog Community berdiri pada
tahun 2005, tepatnya pada tanggal 11 Oktober 2005, Organisasi ini kala itu
dibentuk dirumah salah satu anggota yaitu Sandi Mario. Ada sekitar 10 orang
yang menghadiri Forum pembentukan, singkat cerita dari hasil forum akhirnya
nama SCREW FROG Community yang dipilih sebagai wadah 3 alumni. Nama itu di
ambil dari dua kata
Screw (alat pengait yang
digunakan untuk pengaman
tubuh dalam kegiatan climbing)
Frog
(
katak di ambil dari Pembina Pecinta Alam
kita, beliau merupakan salah satu anggota pasukan kusus KOPASKA komando Pasukan
Katak)
dan
Community sebagai perkumpulan kommunitas Pecinta Alam. Sedangkan
Lambang Screw Frog Community terdiri dari Delta Screw dan Fin atau biasa kita
sebut dengan Sepatu katak
Screw Frog dibentuk guna mewadahi alumni Pecinta Alam 3
Sekolahan yaitu SABHAPALA (SMA Kemala Bhayangkari 1) Kompas Dallas (SMA Negeri
18) dan Hasapala (SMA Hangtuah 1) sebagian besar dari anggota Screw Frog adalah
alumni dari 3 organisasi tersebut, namun tidak menutup kemungkinan dari orang
luar pun dapat bergabung dengan Screw Frog
tetapi dengan syarat-syarat tertentu yang telah di atur dalam ADART dan
di sepakati oleh seluruh anggota.
Fungsi dan tugas kami selain sebagai wadah alumni kami juga
menjadi Mentor dari adek-adek Pecinta Alam 3 sekolahan tersebut, tanpa melihat
bendera kita masing-masing Screw Frog menunjukan Sebagai salah satu Mentor yang
dapat di contoh oleh adek-adek kita. Hal-hal negative tentang Pecinta Alam yang
selalu di perbicangkan oleh kalayak umum yang identik dengan mabuk-mabukan, Rambut
gondrong, Tak terurus, bertato, ugal-ugalan dan masa depan yang tidak jelas merupakan kritikan pedas bagi
kita, namun Screw Frog merubah pemikiran negative tentang Pecinta Alam bahkan
tata cara kita berpenampilan pun sudah di atur dalam ADART (Anggaran Dasar
Rumah Tangga) dilarang keras mengajar atau berbicara di depan Sispala (Siswa
Pecinta Alam) dengan merokok, wajib menggunakan alas kaki sepatu saat
mengajar di Sispala.
Ditahun pertama waktu itu Screw Frog di Ketuai oleh Dwi Prasetyo
Panca W. kurang lebih menjabat selama 1 Tahun kemudian barulah di adakannya
pemilhian Ketua Umum, layaknya sebuah Pemilu setiap anggota berhak memilih satu
nama sebagai kandidat ketua umum periode selanjutnya. Tahun 2006-2007 di ketuai
oleh M. Taufik Wibowo, Tahun 2007-2009 di ketuai oleh Andhy Permana, Tahun
2009-2011 di ketuai Oleh Ari Handoko, Tahun 2011 sampai saat ini Screw Frog di
ketuai oleh Ahmad Prasetyo, namun menginjak pertengahan Tahun 2013 Ahmad
Prasetyo mendapat kesempatan belajar di Negara Australia maka untuk
memperlancar komunikasi dengan para anggota, Ahmad Prasetyo mendelegasikan
waklinya Satriya Faizaldi untuk memimpin Screw Frog hingga akhir masa jabatan.
Di Dalam Screw Frog terdapat beberapa macam kegiatan mulai
dari mengajar di OPA (Organisasi Pecinta
Alam) DIKLATSAR dan Pelatihan. Selain itu kami juga sebagai Team Outbound
dimana waktu itu untuk pertama kalinya kita mendapatkan tawaran kerjasama
dengan salah satu Universitas Swasta di Surabaya, dengan basic Anggota Pecinta
Alam dimana kami pernah belajar tentang kegiatan Ascending Descanding maka
kami siap untuk mengkomersilakan kegiatan Outbound ini. Dalam kegiatan intern
kami mempunyai kegiatan mulai dari TOT (Training Of Trainer), Pendakian,
Vacation, hingga Susur Sungai. TOT adalah Sebuah Kegiatan Pelatihan untuk semua
anggota Screw Frog guna memberi wawasan baru dan mengulang tentang
materi-materi Pecinta Alam yang pernah
diajarkan di OPA. Melalui TOT ini diharapkan memberi kemampuan yang sama di
setiap anggota Screw Frog.
Screw Frog Community selain sebagi Trainer kami juga
tidak melupakan hobby sebagai seorang
Pendaki, karena bagi kami Gunung adalah rumah dan sekaligus guru terbaik untuk
membentuk karakter Manusia. Hingga saat ini Bendera Screw Frog sudah pernah
menggapai puncak-puncak Gunung di pulau Jawa dan Lombok diantaranya yaitu
Gunung Argopuro, Gunung Lawu, Gunung yang terkenal dengan sebutan Triple S
(Slamet Sindoro Sumbing) Gunung Merbabu, Gunung Salak, Gede Panggrango, Gunung
Semeru, Gunung Rinjani dan masih banyak yang lainnya. Sedangkan kegiatan lainya yaitu ada vacation
ke Taman Nasional Baluran, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Air Terjun
Pangajaran, Air Terjun Sekelip, Rock
climbing di Goa Segolo-golo, Rafting dan masih banyak lagi. Demikian sedikit cerita
tentang sejarah Screw frog Community hingga sekarang jumlah Anggota sudah mencapai
32 Orang yang tersebar mulai dari Indonesia sampai Australia.8 tahun Sudah Organisasi ini masih eksis dan telah melahirkan calon-calon pemimpin bangsa yang siap untuk bersaing.Lebih dari separuh anggota Screw Frog Community sudah mendapatkan lapangan pekerjaan yang baik ada yang sebagai anggota TNI, PNS, Pegawai Bank, hingga Pengusaha dan sekarang kami sanggup membutikan kepada masyarakat bahwa Pecinta Alam tak selamanya identik dengan hal-hal yang negative dan tak sepatutnya di pandang sebelah mata.
|
TOT Tahun Pertama di Wonosalam |
|
Uniform Screw Frog Community |
|
|
|
|
Kegiatan Baksos |
|
Vacation Taman Nasional Baluran |
|
Rock Climbing (Goa Segolo-golo) |
|
Outbound |
|
Vacation (Air terjun Pangajaran) |
|
Susur sungai Mojokerto-Surabaya |
|
Pengesahan anggota baru |
|
Foto bersama |
|
Vacation Dlundung |
|
Outbound Cuban Rondo |
|
Pendakian masal (Gunung Arjuno Wellirang) |
|
Gunung Argopuro |
|
Gunung Lawu |
|
Gunung Merapi |
|
Gunung Merbabu |
|
Gunung Pangrango |
|
Gunung Rinjani |
|
Gunung Semeru |
|
Gunung Slamet |
|
Gunung Sumbing |
|
Gunung Welirang |
Wez apik rekan Andhy, tinggal pembenahan tata bahasa... 2 jempol utk anda.. :p
BalasHapusjempoooooooolllll 2 untuk gubiiiss
BalasHapusAyo, Mas Takhur sma Mas Woho ditunggu tulisannya. Hehe
BalasHapusmakin banyak, makin rame!!
Mantabs tak share Facebook ya blognya? Ijin dl pak ketua
BalasHapus